Hukum Fisika
1.
Hukum Ohm
yang berbunyi:
“Besar kuat arus listrik dalam suatu penghantar berbanding
langsung dengan
beda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan suhu penghantar
tetap.”
beda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan suhu penghantar
tetap.”
2.
Hukum I
Kirchhoff yang berbunyi:
“Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik simpul sama
dengan jumlah
kuat arus listrik yang keluar dari titik simpul tersebut.”
kuat arus listrik yang keluar dari titik simpul tersebut.”
3.
Hukum II
Kirchhoff yang berbunyi:
“Di dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak
listrik (ε) dengan
penurunan tegangan (IR) sama dengan nol.”
penurunan tegangan (IR) sama dengan nol.”
4.
Hukum Newton terdiri dari:
a.
Hukun
1 Newton yang berbunyi:
“jika
resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol,maka benda yang
mula2 diam akan tetap diam. Benda yang mula2 bergerak lurus beraturan akan
tetap lurus beraturan.”
b.
Hukum
II Newton yang berbunyi:
“perceoatan
yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada benda berbanding lurus dengan
besar gayanya dan berbanding terbalik dengan masa benda.”
c.
Hukum
III Newton yang berbunyi:
“jika
benda pertama mengerjakan gaya terhadap benda kedua,maka benda kedua akan
mengerjakan gaya terhadap benda pertama yang besarnya sama,tetapi arahnya
berlawanan.”
5.
Hukum
Archimedes yang berbunyi:
“ suatu benda yang di celupkan sebagaian atau
seluruhnya di dalam zat cair akan mengalami gaya apung yang besarnya sama
dengan berat zat cair yang di pindahkan oleh benda tersebut.”
6.
Hukun
Boyle yang berbunyi:
“ hasil kali tekanan dari volume gas dalam ruang
tertutup adalah tetap.“
7.
Hukum
Pascal yang berbunyi:
“ gaya yang bekerja pada suatu zat cair dalam ruang
tertutup memberikan tekakan yang di teruskan oleh zat cair tersebut kesegala
arah sama besar.”
8.
Hukum
bejana berhubungan yang berbunyi:
“ apabila bejana berhubungan diisi zat cair yang
sejenis dalam keadaan setimbang,maka permukaan zat cair dalam bejana-bejana itu
terletak pada suatu bidang datar.”
9. Hukum Avogadro yang berbunyi:
“Jika dua
macam gas atau lebih sama volumenya, maka gas-gas tersebut sama banyak pula
jumlah molekul-molekulnya masing-masing, asal temperatur dan tekanannya sama
pula”.
10. Hukum Snellius yang berbunyi:
a.
“Jika suatu cahaya melalui
perbatasan dua jenis zat cair, maka garis semula tersebut adalah garis sesudah
sinar itu membias dan garis normal dititik biasnya, ketiga garis tersebut
terletak dalam satu bidang datar.”
b.
“Perbandingan antara sinar-sinar
dari sudut masuk dan sudut bias adalah bias.”
11. Hukum Coulomb yang berbunyi:
“Gaya yang dilakukan oleh dua kutub magnt yaitu satu
pada yang lainnya adalah sebanding lurus dengan kuatnya mekanisme kutub ‘
tersebut dan sebanding dengan kuadrat jarak antara 2 kutub tersebut”.
12. Hukum Gay Lussac yang berbunyi:
“ Jika suatu kuantitas dari suati gas ideal mempunyai
tekanan yang konstant maka jaga hasil bagi volume dan temperaturnya merupakan
ulangan konstant, gas berkembang secara linear dengan tekanan tetap dan
suhuyang bertambah.
13. Hukum Balton yang berbunyi:
“ Tekanan dari suatu campuran yang terdiri atas
beberapa macam gas yang tidak bereaksi kimiawi, satu dengan lainnya adalah sama dengan jumlah dari tekanan setiap
gas tersebut jika masing-masing ada sendirian dalam ruang campurana tadi.
14. Hukum Dulong dan Petil yang berbunyi:
“Kalor jenis dari zat-zat padat kira-kira berkalori
1gr molekul.
15. Hukum Lenz yang berbunyi:
“Jika suatu penghantar listrik digerakan dalam suatu
medan magnet maka atas listrik yang di induksikan beratan sedemikian rupa
sehingga penghantar listrik yang mengakibatkan induksi tadi dihambat olehnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar